Orientasi Pendidikan Kepramukaan

    Orientasi Pendidikan Kepramukaan merupakan singkatan dari Orientasi Pendidikan Kepramukaan. Pada setiap penerimaan murid baru di suatu sekolah setingkat SMP dan SMA sering diadakan PLS dan kemudian diadakan OPK. Kegiatan ini memiliki tujuan yang sangat penting bagi setiap peserta didik baru pada setiap sekolahan. Diantaranya adalah untuk mengenalkan lingkungan sekolah dan membentuk karakter yang baik kepada peserta didik baru dengan cara yang lebih menarik sebelum peserta didik memulai proses pembelajaran di sekolah tersebut. Jika PLS (Pengenalan Lingkungan Sekolah) diselenggarakan oleh anggota OSIS, maka OPK akan diselenggarakan oleh anggota Pramuka.

     Dalam setiap kegiatan OPK ini banyak rangkaian kegiatan yang seru untuk diikuti seluruh peserta didik. Pastinya kegiatanya selalu berhubungan dengan materi kepramukaan. Berikut saya jelaskan satu persatu beberapa kegiatan yang biasanya diadakan pada OPK.

1. Jelajah
          Kegiatan yang satu ini memang menarik untuk menghilangkan rasa bosan siswa yang setiap harinya selalu berada di lingkungan sekolah. Dengan adanya jelajah, siswa diarahkan untuk mengikuti rangkaian misi yang harus diselesaikan di setiap pos pos yang sudah disiapkan di sepanjang rute di sekitar sekolah. Para siswa dibagi menjadi beberapa kelompok untuk menyelesaikan misi yang diberikan panitia. Biasanya pada pos pemberangkatan, setiap kelompok akan diundi siapa yang akan berangkat duluan dengan cara harus menjawab dengan cepat setiap sandi semaphore yang diperagakan oleh panitia.

2. Pensi
          Pada saat malam hari, akan diadakan kegiatan Pensi yaitu Pentas Seni. Setiap kelas akan menunjukkan bakat mereka di atas panggung dengan diadakannya pentas seni. Kelompok yang mendapat nilai tertinggi dari dewan juri, akan mendapat hadiah pada saat upacara penutupan.

3. Api Unggun
          Pada saat malam pensi pasti sebelumya akan diadakan upacara api unggun. Seluruh peserta akan membentuk lingkaran yang besar mengelilingi api unggun. Pada saat api mulai dinyalakan dan semakin membesar, barulah upacara akan segera selesai dan dilaksanakan pentas seni. Acara ini yang ditunggu tunggu pada setiap anak pramuka. Karena api unggun juga meruapakan ciri khas yang ada pada Ekstrakurikuler Pramuka. Pada saat api mulai dinyalakan, seluruh peserta akan diminta untuk tidak menyalakan lampu atau ponsel. Jadi semua akan gelap dan kemudian api unggun dinyalakan untuk menerangi sekaligus menghangatkan yang ada disekitarnya.

4. Materi Di Dalam Kelas
          Biasanya peserta akan jenuh di saat materi di dalam kelas ini. Ini merupakan tantangan bagi panitia Pramuka, bagaimana caranya menyampaikan materi di dalam kelas hingga membuat peserta tetap merasa ada keseruan dalam kegiatan tersebut. Materi yang diberikan bermacam macam. Mulai dari materi tentang Pramuka dan juga ada materi yang sifatnya umum.

5. Game
          Game yang diberikan panitia OPK sekarang bkan lagi game Pramuka yang sifatnya sudah terkesan biasa. Sekarang ada banyak game tentang kepramukaan yang lebih menarik da tentunya selalu menambah wawasan serta menantang. Game yang diadakan, game yang aman aman saja tetapi seru. Peserta akan semakin terhibur di saat perkemahan yang terkadang ada beberapa siswa yang tidak suka perkemahan. Peserta yang menang entunya akan mendapat hadiah dari panitia. Hadiah akan diberkan panitia ketika usai upacara penutupan.

6. LBB
          LBB merupakan kegiatan yang ada pada Pramuka. Peserta akan mengikuti latihan baris berbaris untuk meningkatkan kedisiplinan mereka. Latihan baris berbaris malah jarang dilakukan di tempat yang teduh. Justru diadakan di lapangan saat hari mulai panas. Akan tetapi untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, biasanya panitia melakukan ini sebentar saja dan peserta yang tidak kuat bleh istirahat ataupun di UKS.
      Sebenarnya masih banyak lagi kegiatan yang dilakukan pada saat OPK. Mulai dari kegiatan untuk kedisiplinan, kebersamaan dan juga kekompakan. OPK sangat penting untuk dikuti oleh peserta didik baru. Oleh karena itu, pihak sekolah selalu mewajibkan seluruh peserta didik baru untuk mengikuti OPK sebelum menjadi siswa yang resmi di sekolah tertentu. Panitia Pramuka harus memaksimalkan kegiatan yang dilaksanakan agar kegiatan OPK tersebut berkesan untuk seluruh siswa.
      Kode Kehormatan Pramuka | Kode kehormatan adalah suatu norma (aturan) yang menjadi ukuran kesadaran mengenai ahlak (budi pekerti) yang tersimpan dalam hati seseorang yang menyadari harga dirinya. Kode kehormatan Pramuka adalah suatu norma dalam kehidupan Pramuka yang menjadi ukuran atau standar tingkah laku Pramuka di masyarakat.